Friday, March 6, 2020

Empon empon, tanaman herbal yang menakjubkan bagi kesehatan


Suku empon-empon diperkirakan punya 50 genus dan lebih dari 1000 spesies tetapi hanya baru belasan rimpang dimanfaatkan secara optimal.
   
Empon-empon (dlam bahasa jawa) dikenal juga jenis tanaman obat keluarga (TOGA), dalam taksonomi/pengklasifikasian tumbuhan masuk ke dalam suku Zingiberaceae. Tanaman ini diperkirakan memiliki 50 genus dan lebih dari 1000 spesies. Dari 1000 spesies yang ada, baru belasan rimpang yang dimanfaatkan secara optimal sebagai tanaman obat, bumbu dapur, kosmestik, dan asesori upacara adat. Sementara sisanya masih belum tereksplor secara maksimal, padahal secara fitokimia, suku empon-emponan memiliki punya kesamaan yang bermanfaat sebagai obat herbal.
Di pasar tradisional banyak menawarkan atau lapak yang menjual aneka tanaman yang kita kenal empon empon ini berkisar 13 jenis tanaman (spesies). Jumlah ini terhitung sangat sedikit. Untuk itu perlu dijaga kelestariannya agar keberadaanya tidak punah.
Upaya Konservasi sangat dibutuhkan untuk menghindari kepunahan mengingat beragam manfaat yang dikandung bagi kesehatan tubuh kita. Selain itu pemberdayaannya juga mendatangkan keuntungan ekonomis sebagai alternatif sumber pendapatan keluarga . berikut ini akan kita bahas 13 jenis tanaman empon empon /tanaman Toga yaitu :
1. Temu Lawak (Curcuma xanthorrizha).
Image result for gambar rimpang temulawakImage result for gambar rimpang temulawak


Warna rimpang Temu Lawak adalah orange, namun agak tua dibanding kunyit. Temu Lawak merupakan tanaman endemik asli Indonesia. Jika orang mendengar Temu Lawak, maka yang terbayang adalah khasiatnya untuk menambah nafsu makan pada anak-anak.
Keberadaan rimpang ini cukup melimpah di pasaran. Warga sudah terlanjur mempercayai akan khasiat yang didapat dari mengkonsumsi Temu Lawak. Manfaat yang dapat diperoleh dari temu lawak adalah menambah nafsu makan, mengobati gangguan pencernaan, mengatasi kram perut saat haid, mengatasi masuk angin, membantu pengobatan kanker, mengatasi masalah usus besar, memengaruhi metabolisme lemak, mengatasi radang sendi, mengeluarkan toksin tubuh, mengatasi demam, meningkatkan fungsi ginjal, meningkatkan stamina (Anonim, 2019).

2. Kunyit (Curcuma longa).
Image result for gambar rimpang kunyit
Warna rimpangnya orange. Temu ini mungkin paling mudah ditemui dibandingkan empon-empon jenis lain. Hal ini disebabkan kunyit memiliki banyak khasiat sebagai obat dan bumbu dapur seperti memasak ikan untuk menghilangkan bau amis dll. Kunyit juga sering kali dipakai untuk asesori upacara adat pada masyarakat Jawa.
Secara kesehatan kunyit telah diakui membawa banyak asas manfaat pada tubuh. Untuk itu beberapa literatur ilmiah menyarankan untuk dijadikan tanaman wajib untuk mengisi kebut tanaman obat keluarga. Khasiat yang dapat diperoleh di antaranya ramuan anti peradangan tubuh, mengobati asam lambung, mengurangi produksi gas pada pencernaan, meredakan sakit perut akibat irritable bowel syndrom, mengurangi mual, dan meredakan diare (Joseph, 2017).

3.  Temu Putih (Curcuma zedoaria).
Gambar: Habitat dan Rimpang Temu Putih
Image result for rimpang temu putih
Image result for rimpang temu putihSering kali temu putih dipertukarkan namanya dengan kunir putih (kunyit putih). Sebenarnya berbeda karena dari dua spesies karena istilah dianggap dianggap sama. Padahal keduanya sangat berbeda. Temu putih dari marga Curcuma, sedangkan kunir putih dari marga Kaempferia. Rasa temu putih sangat pahit, sedangkan kunir putih tidak terlalu pahit.
Temu putih dijual di pasaran karena dipercaya sebagai obat kanker. Namun sebenarnya tidak hanya itu, banyak manfaat yang diperoleh dari temu putih, di antaranya kandungan curcumol dan curdione berfungsi untuk antikanker, untuk mengurangi nyeri pada saat haid, dapat mengobati kanker seperti kanker serviks, mengobati kista, mengatasi diare, mengatasi masalah lambung, dan mengatasi sakit perut (Anonim, 2016).

4. Temu Ireng (Curucma aeruginosa).
Image result for gambar rimpang temu hitamImage result for gambar rimpang temu hitam
Gambar: Habitat dan Rimpang Temu
Temu ireng atau temu hitam karena warna rimpang bagian dalamnya berwarna biru kehitam-kehitaman. Daunnya mirip temu putih dan temu lawak karena sama-sama mempunyai semburat ungu pada mid-rib (ibu tangkai daun).
Temu ireng dipakai masyarakat sebagai obat jamu cekok (Limananti & Triratnawati, 2003). Selain itu juga terkenal untuk mengobati penyakit batuk. Manfaat lain misalnya menambah nafsu makan, mengatasi penyakit kulit, menyuburkan kandungan, mengatasi nyeri saat haid, pembersih darah paska melahirkan, meredakan batuk dan sesak nafas, menghilangkan racun dalam tubuh, mengobati cacingan, penambah darah, dan mengatasi gangguan wasir (Ana, 2015).

 5. Temu kunci (Boesenbergia rotunda).
Temu kunci bentuknya memang seperti kunci. Kalau rimpang lain bentuknya kerucut, temu kunci memiliki bentuk silinder kecil-kecil layaknya kunci. Baunya harum, dipakai untuk pelengkap ibu-ibu di dapur dalam memasak sayur bayam.
Image result for gambar rimpang temu kunci
Rimpang dan Habitat Temu Kunci 
Image result for gambar rimpang temu kunciSayur bayam yang ditambahkan kunci lebih beraroma harum dan terasa lebih hangat. Manfaat yang diperoleh dari temu kunci selain bumbu dapur adalah mengatasi gangguan pencernaan, mencegah gigi berlubang, mencegah maag, dan meningkatkan gairah seks (Setiaputri, 2018).


6. Temu mangga (Curcuma mangga).
Image result for gambar rimpang temu mangga

No comments:

Post a Comment